Menurut Laksamana TNI (Purn) Tedjo Edhi Purdijatno, "Sumbangan terbesar pada masanya ialah Deklarasi Djuanda pada tanggal 13 Desember tahun 1957 yang menegaskan bahwa laut Indonesia adalah laut diantara pulau-pulau yang berada dalam satu kesatuan di wilayah NKRI. Ir Djuanda telah menunjukkan tekadnya untuk mempersatukan Indonesia dari laut dan pulau-pulau di nusantara," tandasnya
Sebagai sosok sederhana, santun dan visoner Ir Djuanda tidak memiliki ambisi untuk berpolitik praktis, "walaupun pada masa hidupnya, ia pernah di percaya menjadi Menteri pada era Soekarno.
Karena bagi Ir Djuanda, politik ialah instrumen untuk mewujudkan kesejahteraan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia," jelas Tedjo Edhi Purdijatno di Universitas Muhammadiyah Malang.
Selain memperkuat sektor laut, ia juga menggagas prinsip-prinsip negara kepulauan. Karena hal ini akan menjadi pondasi yang dapat mempersatukan dan memperkuat nilai tawar NKRI di mata dunia internasional.
Tedjo Edhi Purdijatno menambahkan, "Negara ini memiliki tantangan besar dalam mewujudkan misi Presiden Jokowi untuk menjadikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia, untuk itu perbatasan laut dan pulau-pulau di Indonesia harus lebih diperkuat keamanannya,” tutup Menkopolhukam RI ke 12 ini.
***
Foto : Istimewa
Penulis : Edi
Sumber : Infokomando