Antisipasi Hal Terburuk, Pasukan Indonesia di Lebanon Latihan Kesiapsiagaan Bersandi “Falcon Strike”


Infokomando - Latihan puncak Kesiapsiagaan Markas UNIFIL dengan kode “Falcon Strike” berlangsung pada hari Jumat, 23 April 2021 di lingkungan Markas UNIFIL  di Naqoura, Lebanon selatan dengan penyelenggara Staf J-7 Latihan bekerjasama dengan Staf JOC (Joint Operation Center) dan Staf Deputy Force Commander, dalam hal ini didelegasikan kepada Unit Satuan Markas atau Satgas FHQSU dari Indonesia.

Latihan ini bersifat gabungan yang diikuti oleh seluruh personel dan unit/satuan kerja UNIFIL, baik sipil maupun militer. 


Pelaku utama latihan adalah satuan Kompi Pengawal Markas UNIFIL, yaitu FPC (Indonesia) dan FPU (Srilanka) beserta unit pendukung markas lainnya seperti Unit Polisi Militer (Tanzania), Unit Pemadam Kebakaran (Austria) dan Unit Rumah Sakit Level II (India-Belarusia-Indonesia). Bertindak sebagai Tim pendukung latihan adalah Staf J-6 Komunikasi dan Staf Pengamanan (Security Section).

Adapun Tim asistensi latihan adalah Tim J-7 Latihan yang dimotori oleh Pamen Indonesia yaitu Letkol Andi Sugiman dan Mayor Arm Bayu Wira Pratama.

Yang menjadi materi pokok latihan adalah simulasi kesiapsiagaan seluruh personel UNIFIL terhadap berbagai kemungkinan ancaman dan gangguan terhadap Markas/Pangkalan. Beberapa skenario yang dimainkan diantaranya adalah teknik masuk kedudukan di shelter/bunker perlindungan, gangguan pengunjuk rasa dengan kekerasan, serangan bersenjata terhadap gerbang markas, dll.


Para pejabat utama UNIFIL hadir dan meninjau langsung kegiatan latihan tersebut, diantaranya: 
1. Mayjen Stefano DEL COL, Force Commander (Italia)
2. Brigjen Irvine Nii-Ayitey ARYEETEY, Deputy Force Commander (Ghana)
3. Brigjen Jean-Piere FAGUE, Chief Of Staf (Perancis)

Sebagai perwira pendamping pejabat utama UNIFIL adalah:
1. Kolonel Inf Nurul Yakin; Komandan FHQSU, sekaligus pengawas latihan (Indonesia)
2. Letkol Inf Eka Wira, Komandan Indo FPC (Indonesia)
3. Letkol Sujeewa Batagalla, Komandan Srilanka FPU (Srilanka)


Secara umum kegiatan Latihan Kesiapsiagaan Falcon Strike dapat berjalan dengan aman, lancar dan mencapai sasaran yang diharapkan. Keberhasilan penyelenggaraan latihan ini tidak terlepas dari kiprah dan kontribusi yang signifikan dari para prajurit Indonesia baik sebagai penyelenggara maupun sebagai pelaku latihan dari berbagai unit atau staf yang ada di Markas UNIFIL.

Editor : Devina | Foto : Ist