Infokomando - Prabowo Subianto Menteri Pertahanan (Menhan) Indonesia, bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta untuk melakukan rapat tertutup, Kamis (9/7).
Seperti yang dikutip dari antaranews.com, pada Jumat (10 Juli) rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) tersebut agenda utamanya adalah membahas tentang rencana pengadaan Alutsista yang akan diperuntukkan bagi TNI.
Acara tersebut juga dihadiri oleh tiga Kepala Staf dari AD, AL dan AU, sedangkan acaranya dimulai sekitar pukul 09.30 WIB.
Pokok pembahasannya adalah pengadaan Alutsista TNI yang akan dibeli oleh Kemenhan untuk tahun 2020 - 2024.
Hingga rapat selesai, para pejabat enggan menjawab pertanyaan yang telah dilontarkan oleh awak media.
Namun saat kegiatan rapat selesai, tak ada satupun pejabat yang dapat dimintai informasi terkait hasil keputusan akhirnya. Sebaliknya awak media seluruhnya diarahkan ke Menko Polhukam
Informasi yang menarik untuk diikuti dan ingin diketahui publik adalah rencana TNI untuk mengakuisisi Su-35 dari Rusia. Karena dengan memiliki pesawat tempur kelas berat tersebut, kekuatan TNI AU akan semakin terdongkrak.
Apalagi beberapa waktu lalu Prabowo diketahui sudah terbang ke Moskow dimana Dubes Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva mengungkapkan jika Menhan membahas pembelian Su-35.
Seperti diketahui, Amerika Serikat (AS) melalui UU CAATSA (Countering America’s Adversaries Through Sanctions Act) mengancam akan memberikan sanksi kepada Indonesia jika nekat membeli Su-35.
Tapi Lyudmila menekankan tidak apa-apa dan mengatakan ancaman AS hanya gertak sambal.
"Bahkan mungkin mereka (AS) tertarik dengan produksi peralatan tempur kami, mungkin mereka hanya merasa terancam. kita lihat saja perkembangannya," kata dia seperti dikutip dari Antara.
Editor : K9 | Foto : Ist | Sumber : zonasatu.co.id