Showing posts with label Headline. Show all posts
Showing posts with label Headline. Show all posts
Tak Ingin Ada Kerusuhan di Jawa Timur, Pangdam V/Brawijaya Petakan Daerah Yang Rawan Pemilu

Tak Ingin Ada Kerusuhan di Jawa Timur, Pangdam V/Brawijaya Petakan Daerah Yang Rawan Pemilu


Infokomando - Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay hadir dalam acara #DemiIndonesia Cerdas Memilih yang digelar di Surabaya hari ini, Selasa (6/2/2024). Dalam acara tersebut, jenderal bintang dua itu menyampaikan telah melakukan berbagai upaya dalam menciptakan Pemilu 2024 yang aman, tertib, dan damai di Jatim.


"Kita sudah lakukan sejumlah langkah-langkah untuk menjaga bagaimana cara agar Pemilu 2024 berjalan aman, tertib dan damai. Salah satunya dengan melakukan pemetaan di kota yang rawan pemilu," kata Pangdam V/Brawijaya Mayjen Rafael Granada Baay saat menjadi pembicara di #DemiIndonesia, Selasa (6/2/2024).


Untuk menjaga stabilitas keamanan, pihaknya sudah melakukan sosialisasi dan memberikan materi kepada jajarannya. Salah satunya memberikan edukasi kepada setiap prajurit untuk tidak mudah terprovokasi.


"Kita sudah berkeliling ke seluruh jajaran TNI yang berada di bawa jajaran Kodam Kodam V/Brawijaya. Kita tekankan jangan mudah terprovokasi, karena itu perintah langsung dari atasan,"


Selain itu, lanjut Rafael pihaknya juga sudah menyosialisasikan dan memberikan edukasi serta memberikan pemahaman kepada masyarakat. TNI akan terus berkolaborasi dengan Polri dan Pemerintah Daerah setempat dengan cara latihan bersama.


"Termasuk melakukan patroli siber, karena memang semakin dekat dalam pertarungan, paslon pasti akan ada kelompok-kelompok pihak lain yang berupaya mempengaruhi dan memprovokasi. Kita juga sudah mengerahkan personel untuk diperbantukan kepada Polri dalam pengamanan Pemilu," pungkas Rafael.


Talkshow #DemiIndonesia menghadirkan Menteri Komunikasi dan Informatika sebagai Keynote Speech. Acara yang terbuka untuk umum dan gratis ini juga menghadirkan sejumlah narasumber yang merupakan tokoh-tokoh terbaik daerah.


Ada Ketua KPU Jatim Choirul Anam dan Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Jatim Rusmifahrizal Rustam. Hadir pula Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, Kajati Jatim Mia Amiati, dan Rektor Unair Mohammad Nasih yang juga bertindak sebagai narasumber. Talkshow akan dipandu oleh moderator Alfito Deannova Gintings.


Sebagai informasi, #DemiIndonesia Cerdas Memilih merupakan talkshow kerja sama antara detikcom dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), BAKTI Kominfo, dan Telkomsel. #DemiIndonesia Cerdas Memilih hadir untuk memperkaya wawasan masyarakat dengan literasi Pemilu yang komprefensif.


Masyarakat juga diajak menjaga harmoni sosial dan tidak termakan provokasi. #DemiIndonesia Cerdas Memilih pun bermaksud menyebarkan informasi soal Pemilu damai.


Editor : Devina | Foto : Ist | Sumber : Detik.com
Pangdam V/Brawijaya Dampingi Panglima TNI Meninjau Latgab Terbesar Super Garuda Shield 2023 di Situbondo

Pangdam V/Brawijaya Dampingi Panglima TNI Meninjau Latgab Terbesar Super Garuda Shield 2023 di Situbondo


Infokomando - Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono melakukan peninjauan langsung latihan gabungan multinasional terbesar dikawasan Indo-Pasifik yang diberi nama Latgab Super Garuda Shield 2023 dengan lokasi yang tidak asing lagi yakni Karangtekok Situbondo.

Dalam kunjungannya tersebut, Panglima TNI langsung disambut oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf.

Latihan gabungan yang melibatkan ribuan pasukan militer dari berbagai negara ini penting bagi peningkatan skill dan kesiapan prajurit khususnya TNI. Selain itu juga kegiatan ini mejadi simbol kerja sama dan solidaritas antara TNI dengan militer negara sahabat dalam menjaga perdamaian dunia.


Latihan Super Garuda Shield ini total diikuti oleh 5.000 lebih pasukan militer dari 17 negara sahabat beserta Alutsistanya yang mana nantinya mereka akan saling bahu membahu meningkatkan kapabilitas dan kemitraan dilapangan dalam menghadapi ancaman bersama.

Editor : Devina | Foto : Ist | Sumber : -
Awak Kapal KRI Sutedi Senoputra Latihan Menembakan RBU 6000 Ditengah Laut

Awak Kapal KRI Sutedi Senoputra Latihan Menembakan RBU 6000 Ditengah Laut


Infokomando - Untuk meningkatkan profesionalisme dari seluruh prajurit, KRI Sutedi Senoputra-378 yang saat ini dalam tugas Operasi Mandau Segara-23 (BKO Danguskamla Koarmada I) melaksanakan latihan di daerah operasi perairan Pulau Bintan.

Adapun kesenjataan yang digunakan pada saat latihan yaitu RBU 6000, Meriam 57 mm, Meriam 30 mm, Meriam 20 mm dan Senri jenis M4. Pada saat pelaksanaan penembakan, seluruh prajurit tetap memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan sehingga rangkaian kegiatan penembakan dapat terlaksana dengan lancar tanpa kendala suatu apapun.

Komandan KRI Sutedi Senoputra-378 Letkol Laut (P) Octo Sahat M. Manurung, S.T. menyampaikan kegiatan latihan ini bertujuan agar seluruh prajurit dapat mempertahankan dan meningkatkan profesionalisme dari masing-masing pengawak senjata.


Kolonel Laut (P) Awang Bawono, S.E., M.M., MAP, CRMP, Dansatkor Koarmada I di tempat terpisah menekankan agar pra prajurit tetap menjaga profesionalisme melalui latihan secara rutin dan sesuai SOP yang berlaku.

Hal tersebut sesuai dengan perintah Panglima Koarmada I Laksamana Muda TNI Achmad Wibisono yakni seluruh unsur Koarmada I terap melaksanakan latihan di Daerah Operasi dan selaras dengan perintah Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr. Opsla untuk meningkatkan profesionalisme prajurit dalam melaksanakan tugas-tugas TNI AL.

Editor : Devina | Foto : Ist | Sumber : -
Prajurit Brigif 2 Marinir Latihan Patroli Tempur  Bersama Singapore Army dan JGSDF

Prajurit Brigif 2 Marinir Latihan Patroli Tempur Bersama Singapore Army dan JGSDF


Infokomando - Prajurit Korps Marinir dari Brigif 2 Marinir bersama Singapore Army dan Japan Ground Self-Defense Force (JGSDF) melaksanakan latihan Patroli Tempur pada Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield 2023 di Hutan Selogiri, Kalipuro, Banyuwangi, Jawa Timur. Minggu (03/09/2023).

Sebelum melaksanakan patroli tempur, Prajurit Brigif 2 Marinir yang dipimpin Komandan Kompi Latihan Lettu Marinir Gilang Aditya Kanandha tersebut bersama Singapore Army dan Japan Ground Self-Defense Force (JGSDF) saling berbagi materi tentang tehnik dan taktik patroli tempur.

Pada saat pelaksanaan praktek patroli tempur, prajurit dari ketiga negara tersebut dengan semangat melaksanakan patroli tempur tingkat Peleton, dimana satu peleton merupakan gabungan dari Prajurit Korps Marinir TNI AL, Singapore Army dan Japan Ground Self-Defense Force (JGSDF).

Patroli tempur merupakan salah satu materi yang dilatihkan dalam Latgabma Super Garuda Shield (SGS) 2023 yang bertujuan meningkatkan profesionalisme pada latihan jungle patrol (patroli hutan) prajurit Marinir Indonesia, Singapore Army dan Japan Ground Self-Defense Force (JGSDF).

Sementara itu, Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Argo Setiyono selaku Koordinator Marine Exercise pada Latgabma Super Garuda Shield (SGS) tahun 2023 menyampaikan bahwa kegiatan tersebut selaras dengan tujuan dari Latgabma Super Garuda Shield 2023 kali ini, yaitu guna meningkatkan kerja sama bilateral antar militer dan hubungan militer yang positif serta mengembangkan dan meningkatkan kemampuan untuk melaksanakan fungsi gabungan.

Editor : Devina | Foto : Ist | Sumber : -
Antisipasi Bencana Alam Hingga Pemberontakan Bersenjata, Korem 082/CPYJ Menggelar Latihan Posko I

Antisipasi Bencana Alam Hingga Pemberontakan Bersenjata, Korem 082/CPYJ Menggelar Latihan Posko I


Infokomando
 - Untuk melihat kesiapsiagaan Korem 082/CPYJ dalam menghadapi ancaman bencana alam, konflik sosial hingga pemberontakan bersenjata, Korem 082/CPYJ menggelar latihan pos komando I (Posko) dibawah asistensi Danrindam V/Brawijaya Kolonel Inf Renal Aprindo Sinaga yang juga ditunjuk sebagai Wakil Komandan Latihan (Wadanlat).

“Kegiatan posko ini sangat penting, dan strategis untuk dilaksanakan sebagai upaya membangun kesiapsiagaan Korem dalam menyiapkan pertahanan yang tangguh, khususnya dalam rangka mendukung tugas pokok Kodam V/Brawijaya,” kata Kolonel Inf Renal Aprindo Sinaga, Rabu (06/09/2023).

Menurut Kolonel Inf Renal, Satuan Korem merupakan Satuan kewilayahan yang dituntut untuk bisa aktif, dan berperan dalam mengatasi berbagai permasalahan yang timbul, termasuk persoalan bencana alam.

“Sasaran yang harus dicapai dalam latihan ini, adalah mampu merencanakan dan melaksanakan penanggulangan secara tepat, efektif dan efisien. Dan yang terpenting, adalah harus bisa menjalin sinergi dan koordinasi terpadu dengan semua pihak, terutama Pemerintah Daerah,” jelasnya.

Kolonel Inf Renal menambahkan, beberapa hal dijadikan sasaran utama dalam pelaksanaan latihan posko tersebut, terutama soal kekompakan antara Komandan dan staf ketika berinteraksi dan berkomunikasi, serta hubungan prosedural antara staf dengan Komandan Satuan.

“Latihan ini memang lain dari biasanya. Karena, kita menyelenggarakan latihan dengan tiga trouble spot. Yaitu, bantuan penanganan bencana alam, mengatasi pemberontakan bersenjata dan bantuan mengatasi konflik sosial,” ungkap Kolonel Inf Renal.

Editor : Devina | Foto : Ist | Sumber : -
Viral Anggota TNI Menindak Kelompok Gangster di Sidoarjo, Ini Klarifikasi Kapendam V/Brawijaya

Viral Anggota TNI Menindak Kelompok Gangster di Sidoarjo, Ini Klarifikasi Kapendam V/Brawijaya

Kapendam V/Brw Kolonel Arm Adekson

Infokomando - Beredar video rekaman anggota TNI menghukum sejumlah anggota gangster yang tertangkap di Sidoarjo, Kamis (16/3/2023).

Video itu kemudian dishare oleh sejumlah akun Media Sosial (Medsos) dimana terdapat adegan pelaku gangster mendapatkan sebuah tendangan dari anggota TNI yang menghukumnya hingga terjatuh ke belakang.

Tak sedikit warganet memberikan dukungan kepada aparat TNI yang menghukum pelaku karena aksinya yang sangat meresahkan warga.

Warganet berharap hukuman yang diberikan dapat menjadi efek jera dan dapat menekan angka kriminalitas yang melibatkan anak-anak muda.

Terkait beredarnya video tersebut, Kapendam V/Brawijaya Kolonel Arm Adekson angkat bicara. Menurutnya, rekaman yang beredar itu merupakan video lama yang terjadi di Surabaya (bukan di Sidoarjo) sekitar bulan Desember 2022 dimana saat itu memang marak gangster yang meresahkan warga. 

Untuk membantu menjaga kondusifitas wilayah, aparat TNI - Polri diminta oleh Pemerintah Kota (Pemkot) bersama masyarakat untuk aktif memberantas kelompok gangster yang didominasi anak muda.


"Sudah kami cek dan itu video lama yang saat itu memang sedang marak aksi-aksi gangster di Surabaya, keterlibatan TNI - Polri dalam rangka membantu Pemkot untuk menjaga kondusifitas wilayah" ungkapnya. 

Maraknya aksi kriminalitas yang dilakukan oleh sekelompok anak muda di Surabaya waktu itu memang membuat Walikota Surabaya Eri Cahyadi sangat geram. 

Itu sebabnya, dengan tegas Eri Cahyadi minta kepada semua pihak termasuk masyarakat ikut terlibat aktif membantu TNI Polri menindak dan menangkap pelaku gangster yang sudah sangat meresahkan.

Editor : Devina | Foto : Ist
Menhan Prabowo Sinergikan Balitbang Kemhan Dengan PT. LEN Untuk Pengembangan Battlefield Manajemen Sistem

Menhan Prabowo Sinergikan Balitbang Kemhan Dengan PT. LEN Untuk Pengembangan Battlefield Manajemen Sistem


Infokomando - Sebanyak 2.000 anggota Babinsa dari Kodam III/Siliwangi berkumpul untuk menerima pengarahan dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang sekaligus hadir untuk meninjau jalannya pameran inovasi teknologi, Selasa (14/3) di Bandung.

Dalam pengarahannya Menhan Prabowo sangat mengapresiasi inovasi teknologi informasi terintegrasi Battlefield Manajemen Sistem yang berhasil dikembangkan oleh jajaran Kodam II/Siliwangi.

Dengan adanya inovasi tersebut, Menhan berniat akan menstandarisasi produk-produk yang berhasil dibuat dengan mensinergikan Balitbang Kemhan dan PT. LEN.


“Saya minta kalau bisa nanti PT LEN dan Balitbang Kemhan bekerjasama. Kita standarisasi sehingga bisa diproduksi untuk seluruh pasukan”, ujar Menhan Prabowo.

Pada kesempatan tersebut Menhan Prabowo secara simbolis juga menyerahkan bantuan 100 sepeda motor trail untuk mendukung operasional Babinsa TNI AD di jajaran Kodam III/Siliwangi.

Editor : Devina | Foto : Ist
Menhan Prabowo di Kopasgat TNI AU : Presiden Bertekad Punya Pertahanan yang Kuat

Menhan Prabowo di Kopasgat TNI AU : Presiden Bertekad Punya Pertahanan yang Kuat


Infokomando - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menegaskan bahwa Presiden RI Joko Widodo bertekad Indonesia harus memiliki pertahanan yang kuat.

Hal itu dikatakan Menhan Prabowo usai acara pengangkatan menjadi warga kehormatan Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI Angkatan Udara, di Lapangan Jingga Markas Komando Kopasgat, Bandung, Selasa (14/3).

"Bapak Presiden bertekad kita punya pertahanan yang kuat”, ungkap Menhan Prabowo.

Menhan Prabowo menambahkan, Kopasgat merupakan pasukan khusus yang dikenal melaksanakan operasi lintas udara pertama di Indonesia, sewaktu perang melawan Belanda di Kota Waringin, Kalimantan Tengah.


Saat menyaksikan demonstrasi tempur pasukan Kopasgat, Menhan mengaku sangat bangga dan berbesar hati melihat keterampilan para prajurit yang sangat professional. 

“Saya mantan komandan pasukan khusus di Kopassus. Saya mantan Komandan Jenderal, juga pernah ikut membentuk pasukan Anti Teror Satuan 81. Saya pernah latihan di beberapa negara. Melihat keterampilan profesionalisme para prajurit tadi, mereka sangat-sangat membanggakan. Kita tidak kalah dengan pasukan terbaik di dunia”, kata Menhan Prabowo. 

Menhan Prabowo juga menjelaskan bahwa Indonesia butuh pasukan - pasukan  yang kuat, untuk mempertahankan negara, menjaga kedaulatan negara dan menjaga kekayaan negara. Rakyat pun sangat mendambakan tentara yang kuat dan tentara yang hebat.

Hal itu dapat tercapai apabila diberi leadership atau kepemimpinan yang baik, kemudian diberi perlengkapan yang baik dan hak-hak mereka diberikan dengan penuh. Niscaya mereka pasti berprestasi, pasti tidak kalah dengan tentara terbaik di dunia. Terlebih TNI memiliki semangat sangat tinggi, rela berkorban. Apalagi ditambah kepatuhan dan kesetiaan mereka kepada pimpinan.


“Sekali lagi apabila diberi leadership yang baik, perlengkapan yang baik, hak hak  mereka diberikan penuh, pasukan kita sangat sangat membanggakan”, tegas Menhan Prabowo.

Menhan Prabowo juga berjanji akan menginventarisir kebutuhan-kebutuhan pasukan untuk menyusun rencana ke depan. Dari segi kualitas sudah terpenuhi namun perlu penambahan pasukan mengingat wilayah udara yang harus dilindungi sangat luas, titik-titik yang harus dijaga juga sangat banyak.

“Kopasgat harus harus besar dan kuat. Kita ingin menambahkan skuadron-skuadron fighter kita dan kita ingin menambah pertahanan udara kita, baterai-baterai kita. Berarti radar-radar kita tambah, berarti mereka butuh dukungan”, ujarnya.

Editor : Devina | Foto : Ist 
Serangan KST OPM di Yahukimo Mendapat Atensi Langsung Dari Jenderal Dudung

Serangan KST OPM di Yahukimo Mendapat Atensi Langsung Dari Jenderal Dudung

Prajurit TNI saat mengevakuasi warga Nduga ke Timika

Infokomando - Dalam serangan mematikan yang dilakukan oleh Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM di Kabupaten Yahukimo Rabu (1/3) sore, selain mengakibatkan Pratu LW gugur juga melukai Komandan Kodim 1715/Yahukimo Letkol Infanteri J.V. Tethool. 

Untuk mendapatkan penanganan cepat, Letkol J.V. Tethol dievakuasi dari RS Yahukimo ke Jayapura. Hal ini kemudian mendapat atensi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.

Menurut keterangan yang disampaikan oleh Kepala Dinas Penerangan TNI-AD (Kadispenad) Brigjen TNI Hamim Tohari, TNI-AD akan mencari, mengejar, dan menangkap KST yang terlibat kontak tembak di Yahukimo. Sebab, kelompok bersenjata OPM ini tidak hanya menyerang aparat, mereka juga kerap membuat teror dan mengganggu masyarakat. Sehingga hal ini akan menjadi ancaman terhadap kedaulatan bangsa dan negara.

Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih (Kapendam) Kolonel Kavaleri Herman Taryaman menyebutkan TNI sudah melakukan pemeriksaan dilokasi baku tembak tepatnya Kilometer 4 Jalan Paradiso, Distrik Dekai. Selain Letkol J.V. Tethol dan Pratu LW, terdapat dua personel TNI-AD lainnya juga telah menjadi korban.

Mereka adalah Pratu NS dan Sertu RS yang sama-sama mengalami luka tembak. Akan tetapi keduanya sudah mendapatkan penanganan medis pertama di Rumah Sakit Yahukimo. 

Sementara itu, Kabidhumas Polda Papua Kombespol Ignatius Benny menerangkan, setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan sejumlah barang bukti diantaranya, sejumlah panah, senjata tajam, sejumlah selongsong peluru, dua motor, satu baju loreng dengan gambar bintang kejora, dan sejumlah tas noken yang juga berlambang bintang kejora.

Editor : Devina | Foto : Ist 
KST OPM Lakukan Penyerangan di Pos Sinak, 1 Prajurit dan 1 Warga Sipil Meninggal Dunia

KST OPM Lakukan Penyerangan di Pos Sinak, 1 Prajurit dan 1 Warga Sipil Meninggal Dunia

Ilustrasi dokumen TNI

Infokomando - Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM kembali melakukan serangan.  Gerombolan teroris itu menyerang pos TNI di Kampung Pamebut, Distrik Yugumuak, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, pada Jumat pagi, (3/3), sekitar pukul 06.32 wit.

Dalam insiden tersebut satu prajurit TNI dan seorang warga sipil dilaporkan meninggal dunia akibat tertembak.

"Benar, penyerangan OPM di Pos Sinak, Kabupaten Puncak. Satu prajurit kita gugur dalam kejadian itu," beber Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Herman Taryaman, Jumat (3/3).

Herman menyebut, dalam kontak senjata tersebut, satu prajurit gugur akibat terkena tembakan di bagian perut.  Prajurit yang gugus tersebut atas nama Prajurit Kepala (Praka) Jumardi, personel Satgas Yonif raider 303/SSM.

"Praka JM tertembak dan akhirnya terjadi kontak tembak," paparnya.

Sedangkan, untuk korban dari warga sipil yang meninggal dunia berjenis kelamin perempuan berinisial TM. Korban tewas akibat tembakan di bagian dada sebelah kanan. TM tertembak disaat hendak dievakuasi oleh prajurit TNI ditengah situasi baku tembak terjadi.

"Saat itu anggota mencoba untuk mengevakuasi seorang perempuan yang warga sipil berinisial TM yang ditembak KKB," ungkap Herman, Jumat (3/3).

Setelah dievakuasi, Praka JM dan warga sipil TM sempat dilarikan ke puskesmas. Namun sayang, keduanya telah meninggal di tempat kejadian. Rencananya, kedua korban akan dievakuasi ke Kabupaten Mimika.

"Namun Praka JM dan warga sipil TM kemudian dinyatakan pihak medis meninggal. Selanjutnya Praka JM direncanakan akan dievakuasi ke Kabupaten Mimika," jelas Kapendam XVII/Cenderawasih. (ds)

Editor : Devina 
Kelompok Elkius Kobak Akui Bertanggung Jawab Atas Penyerangan Personel Kodim Yahukimo

Kelompok Elkius Kobak Akui Bertanggung Jawab Atas Penyerangan Personel Kodim Yahukimo

Kelompok Separatis Teroris OPM. (Foto: tangkap layar)

Infokomando - Pemimpin Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM)  Kodap XVI Elkius Kobak, akui pihaknya bertanggung jawab atas penyerangan tim patroli motor Kodim 1715/Yahukimo, di Jalan Paradiso, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Rabu,(1/3) lalu.

Dalam penyerangan tim patroli tersebut, satu prajurit TNI gugur akibat tembakan yang mengenai dada sebelah kiri, sedangkan tiga prajurit lainnya mengalami luka tembak.

Elkius Kobak pemimpin TPNPB-OPM Kodap XVI. (Foto:tangkap layar).
"Kami Tentara Pembebasan Papua Barat (KOMNAS TPNPB) Kodap XVI Yahukimo bertanggung jawab," jelas Elkius Kobak dalam keterangan tertulis, Rabu(1/3), dilansir tempo.co.

Hal senada juga disampaikan oleh Juru Bicara Komnas TPNPB-OPM Sebby Sambom.  Ia menyebut, penyerangan yang juga melukai Komandan Kodim (Dandim) 1715/Yahukimo Letkol Inf J.V. Tethool itu dilakukan oleh pasukan TPNPB pimpinan Brigadir General Elkius Kobak.

"(Benar) pasukan TPNPB Kodap XVI Yahukimo pimpinan Panglima Brigadir General Elkius Kobak," ungkap Sebby, dikutip dari laman cnnindonesia, Kamis (2/3).

Sebelumnya, tim patroli motor Kodim 1715/Yahukimo diserang KST OPM saat patroli di Jalan Paradiso, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Rabu sore (1/3), sekitar pukul 16.20 wit. Dalam kontak senjata tersebut, tiga orang prajurit mengalami luka tembak dan satu prajurit meninggal dunia. (ds)

Editor : Devina 
Pasca Penyerangan Personel Kodim, Bupati Yahukimo Sebut Ancaman Teroris OPM Semakin Serius

Pasca Penyerangan Personel Kodim, Bupati Yahukimo Sebut Ancaman Teroris OPM Semakin Serius

Dandim 1705/Yahukimo, Letkol Inf J.V. Tethool (kiri). (foto : peloporwiratama)

Infokomando - Pasca insiden penyerangan yang melukai Dandim dan 4 personel Kodim 1715/Yahukimo, Bupati Yahukimo, Papua Pegunungan, Didimus Yahuli menegaskan acaman Kelompok Separatis Teroris (KST) Organisasi Papua Merdeka (OPM) semakin serius.

Hal tersebut, lanjut Didimus, dikarekan pergerakan dan lokasi penyerangan KST mulai mendekati area pemerintahan dan perekonomian.

"Saya berharap warga tetap tenang dan aparat keamanan TNI-Polri lebih berhati-hati dalam bertugas karena ancaman ini semakin serius dan terjadi dekat kota," ungkap Didimus, dikutip dari laman kompas.com, Kamis, (2/3).

Bupati Yahukimo Didimus Yahuli. (foto : istimewa)

Sangat disayangkan, lanjut Didimus, karena sampai saat ini situasi keamanan di Yahukimo tergolong kondusif dan warga bisa beraktivitas dengan tenang.

"Selaku kepala daerah dan orang Yahukimo, saya turut berbelasungkawa atas meninggalnya satu anggota TNI di Dekai," ujarnya.

Didimus menambahkan, Pemerintah Kabupaten Yahukimo akan terus mendukung TNI-Polri dalam menjaga keamanan. Ia menyebut pihaknya telah memberikan bantuan pada keluarga korban penyerangan yang gugur dan sedangkan untuk korban luka-luka juga telah mendapatkan perawatan intensif di Jayapura. 

"Hari ini saya sudah komunikasi ke Danrem 172, semua yang sakit dan meninggal kita bawa keluar ke Jayapura, sehingga proses pengobatan mereka bisa berjalan dengan baik," tegas Didimus.

Sebelumnya dilaporkan, KST OPM menyerang tim patroli motor yang tengah berpatroli di Jalan Paradiso, Dekai, Kabupaten Yahukimo, pada Rabu, (1/3).

Akibat penyerangan tersebut 4 personel Kodim mengalami luka tembak, 1 diantaranya meninggal dunia. Dalam waktu yang hampir bersamaan, mobil dinas Dandim Yahukimo Letkol Inf J.V Tethool juga diserang KST OPM hingga mengakibatkan luka tembak di tangan kanan dan kaki sebelah kiri.

Editor : Devina | Foto : Ist 
Warga Kepulauan Masalembu Alami Krisis Pangan, Pangdam V/Brawijaya Gerak Cepat Kirim Logistik

Warga Kepulauan Masalembu Alami Krisis Pangan, Pangdam V/Brawijaya Gerak Cepat Kirim Logistik

Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf. (Foto Istimewa)

Infokomando - Krisis pangan akibat cuaca buruk menimpa warga di gugusan Kepulauan Masalembu, Kecamatan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. 

Dalam beberapa pekan terakhir, pengiriman logistik ke wilayah kepulauan yang terletak di Laut Jawa tersebut mengalami kendala.

Untuk mengatasi krisis ini, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf bergerak cepat bersama Forkopimda Jatim, Polda Jatim dan jajaran TNI Angkatan Laut, membantu dalam pemenuhan bahan pangan warga Masalembu. 

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawangsa. (Dok humas Pemprov Jatim)

"Tadi sore sejumlah bahan pangan sudah dikirim dengan KRI Malahayati-326. Gubenur Jawa Timur yang melepas bantuan logistik itu menuju ke Kepulauan Masalembu," beber Pangdam, Rabu (1/3).

Farid Makruf menuturkan sebanyak 10 ton beras, 700 kaleng Sarden, 5 ton gula, 10 ribu dus mie instan dan 2 ribu liter minyak goreng siap diangkut ke Kepulauan Masalembu, Rabu sore, (1/3).

Namun, karena daya angkut KRI terbatas, sejumlah bahan pangan mengalami penundaan pengiriman. Beberapa bahan pangan yang tertunda pengangkutan yakni 10 ton beras dari Forkopimpda Provinsi Jatim, 3 ton beras dari Pangdam V/Brawijaya dan 2 ton beras dari Bupati Sumenep.

"Informasi dari kapten kapal, Letkol Laut (P) Fuad Hassan daya angkut terbatas, karena kapal hanya lego jangkar dan tidak bisa sandar di Masalembu, sehingga serah terima dilaksanakan di laut melalui kapal ke kapal," ungkap Pangdam.

KRI Malahayati-326 mengangkut puluhan ton bahan pangan.

Selain itu, Farid menyampaikan pihaknya akan terus melaporkan perkembangan penanggulangan krisis di Masalembu pada Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurrachman dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono.

"Baik Panglima TNI dan Kasad telah memerintahkan, kami terlibat aktif dalam menyelesaikan krisis ini, bahkan bila perlu ada beberapa kapal perang dari TNI Angkatan Laut yang dikerahkan untuk mengangkut bahan pangan ke Kepulauan Masalembu," tegasnya.

Editor : Devina | Foto : Ist
Dandim Yahukimo Tertembak Saat Penyerangan KST, Kodam XVII/Cenderawasih Membenarkan

Dandim Yahukimo Tertembak Saat Penyerangan KST, Kodam XVII/Cenderawasih Membenarkan

Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman (Foto : Papua Inside/Faisal)

Infokomando
- Kodam XVII/ Cenderawasih membenarkan Dandim 17/15/Yahukimo Letkol Inf Johanis Victorianus Tethool tertembak dalam penyerangan Kelompok Separatis Teroris (KST) Organisasi Papua Merdeka (OPM), yang terjadi di Yahukimo, Papua, Rabu (1/3).

Dalam keterangannya, Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman menyebut dalam penyerangan itu, selain Dandim Yahukimo, tiga prajurit TNI lainnya dilaporkan mengalami luka tembak dan satu diantaranya meninggal dunia.

"Benar Letkol Inf J.V. Tethool Dandim 1715/Yahukimo juga tertembak mengakibatkan Dandim mengalami luka tembakan," ungkap Kapendam, Rabu (1/3).

Herman membeberkan Dandim Yahukimo kini tengah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Yahukimo.

"Mohon doanya, semoga prajurit yang menjadi korban penembakan dapat segera ditangani dan sehat kembali, " ujar Kapendam XVII/Cenderawasih.

Sebelumnya, Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM dilaporkan melakukan penyerangan terhadap personel Kodim 1715/Yahukimo di Km 4 Jalan Paradiso, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Rabu (1/3). Penyerangan yang dilakukan secara tiba-tiba tersebut terjadi pada pukul 15.30 WIT.

Editor : Devina | Foto : PI/Faisal
Aksi Pemukulan Oknum TNI di Toko Buah Viral, Kadispenad :  Pelaku Berinisial Serka W

Aksi Pemukulan Oknum TNI di Toko Buah Viral, Kadispenad : Pelaku Berinisial Serka W

Kadispenad Brigjen TNI Hamim Tohari. (Foto : Istimewa)

Infokomando
- Beredar di media sosial sebuah rekaman seorang oknum anggota TNI memukuli seorang pria di toko buah Mughi Barokah,  Jalan Akses Tol Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Kamis (2/3).

Menanggapi video tersebut,  Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Hamim Tohari membenarkan bahwa pelaku merupakan anggota TNI AD berinisial Serka W.

”Benar (anggota TNI), pendalaman sementara diinformasikan pelaku adalah oknum anggota TNI dengan inisial Serka W,”ungkap Hamim saat dikonfirmasi pada Rabu (1/3).

Serka W sendiri merupakan anggota Babinsa Jatikarya Koramil 02 Pondok Gede. Sedangkan, korban pemukulan merupakan pengguna motor.

Saat terjadi percekcokan antara Serka W dan korban, Depok, Jabar. (Foto ; tangkap layar)

Dalam penyelidikan sementara, aksi pemukulan diduga dipicu senggolan kendaraan dimana mobil Avansa yang dikendarai Serka W ditabrak dari belakang oleh korban yang hendak pulang dari mengantarkan mertuanya cuci darah di RS. Ridwan Maureksa.

Karena situasi jalanan yang padat, Serka W tidak bisa mengikuti pengendara motor tersebut yang berusaha melarikan diri. Sehingga oleh Serka W pengendara motor itu dibiarkan pergi.

Namun saat melintasi toko buah Mughi Barokah, Serka W melihat pengendara motor yang menabraknya berhenti untuk membeli buah.

Seketika itu Serka W berhenti dan menghampiri korban. Saat itulah percekcokan terjadi yang akhirnya berlanjut pada pemukulan.

Dari keterangan saksi mata, pemilik toko buah Mughi Barokah, teman korban yang ada dilokasi kejadian berusaha menghentikan perkelahian sampai akhirnya Serka W pergi meninggalkan lokasi.

Editor : Devina | Foto : Ist 
Tim Patroli Motor Kodim Yahukimo di Serang KST, 3 prajurit TNI luka-luka 1 gugur

Tim Patroli Motor Kodim Yahukimo di Serang KST, 3 prajurit TNI luka-luka 1 gugur

Ilustrasi TNI AD. (Foto Istimewa)

Infokomando - Kelompok Separatis Teroris (KST) Organisasi Papua Merdeka (OPM) kembali lakukan serangan. Tim patroli motor dari Kodim 1715/Yahukimo yang sedang berpatroli diserang secara tiba-tiba di Jalan Paradiso, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Rabu (1/3).

Menurut informasi, tim patroli motor Kodim Yahukimo tersebut berjumlah 16 personel dan tengah bergerak menyusuri Jalan Paradiso bawah hingga kantor statistik. Tim patroli itu dibagi menjadi dua regu yang setiap regunya berjumlah 8 personel. Meski dibagi menjadi 2 regu, kedua regu itu hanya berjarak 300 meter.

Sekitar pukul 16.15 wit, saat regu pertama hendak berbalik arah untuk kembali menuju kota, tiba-tiba gerombolan OPM menghadang dan menembaki regu pertama dari sisi kiri jalan.

Regu kedua yang baru tiba di lokasi penyerangan langsung membalas tembakan dan melakukan pengejaran.  Namun para pelaku yang berhasil kabur dan masuk ke dalam hutan.

Dalam penyerangan itu, 1 anggota Kodim yakni Pratu Lukas Worembai gugur akibat tembakan mengenai dada sebelah kiri. Sedangkan 3 personel lainnya, yakni Sertu Roby, Pratu Niko dan Pratu Jakonias  mengalami luka tembak.

Selang beberapa menit, mobil patroli Kodim 1715/Yahukimo tiba di lokasi kejadian, dan langsung mengevakuasi seluruh korban untuk mendapat pertolongan medis ke RSUD Dekai, Kab. Yahukimo.

Anggota Kodim 1705/Yahukimo terluka dibagian kaki. (wag)

Hanya berselang beberapa menit setelah  korban penyerangan tiba di RSUD Dekai, Dandim 1715/Yahukimo, Letkol Inf J.V. Tethool juga tiba dalam kondisi tertembak bagian tangan kanan dan kaki kirinya.

Dandim Yahukimo dievakuasi setelah mengalami penyerangan yang mengakibatkan mobil dinas Dandim rusak bagian kaca depan dan samping kiri.

Sementara itu melalui keterangan tertulis, Kapendam XVII Kolonel Kav Herman Taryaman, membenarkan adanya penyerangan personel Kodim 1715/Yahukimo oleh  KST OPM, Rabu sore, (1/3).

Namun hingga saat berita diturunkan, belum ada keterangan resmi terkait kelompok penyerangan Dandim Yahukimo apakah merupakan kelompok yang sama.

Editor : Devina | Foto : Ist